Kamis, 02 Februari 2017

PIPA KRAN AIR VALEF

Kran Air Valef / Valve Water Valef adalah sebuah perangkat yang terpasang pada sistem perpipaan, yang berfungsi untuk mengatur, mengontrol dan mengarahkan laju aliran fluida dengan cara membuka, menutup atau mengalirkan sebagian fluida guna mendapatkan pressure yang lebih rendah.

Pengoperasian valve bisa dilakukan dengan secara manual merubah posisi sudut sebuah pegangan / tuas , pedal maupun roda.Di bidang industri selain manual,banyak dipakai sistem pengoperasian secara otomatis dengan pengontrol,diantaranya adalah dengan tenaga hydraulik,pneumatik dan elektrik.

11 jenis valve beserta fungsinya masing-masing :

1.Butterfly Valve
Merupakan valve untuk tekanan rendah dengan desain sangat sederhana yang digunakan untuk mengontrol dan mengatur aliran, untuk terbuka penuh dan tertutup penuh hanya diperlukan1/4 putaran.

2.Gate Valve
Jenis ini didesain untuk membuka dan menutup aliran dengan cara tertutup rapat dan terbuka penuh sehingga valve ini tidak cocok untuk mengatur debit aliran karena kurang akurat dalam hal mengontrol jumlah aliran

3.Plug Valve
Memiliki fungsi yang sama dengan gatevalve yaitu dengan menutup atau membuka aliran secara keseluruhan. Namun beberapa pengaplikasian valve ini digunakan untuk mengontrol aliran seperti pada pengaliran gas.

4.Globe Valve
Aliran dalam valve berubah arah sehingga menghasilkan friksi yang cukup besar meskipun dalam keadaan terbuka lebar. Jenis valve ini cukup penting bila digunakan untuk penutupan yang rapat terutama pada aliran gas.

5.Ball Valve
Jenis ini dapat dioperasikan pada fluida bertemperatur -450°F - 500°F, Ball Valve merupakan tipe quick opening valve yang hanya memerlukan 1/4 putaran dari posisi tertutup penuh ke terbuka penuh.

6.Needle Valve
Pada dasarnya, jenis ini digunakan pada instrument, gage dan meter line service. Valve ini dapat digunakan untuk throtling dengan sangat akurat serta dapat juga digunakan pada tekanan tinggi dan temperatur tinggi.

7.Diaghpragm Valve
Valve ini memiliki kelebihan yaitu memiliki aliran yang tenang dan fluida akan mengalir tanpa hambatan, jenis ini sangat baik untuk flow control dan penutupan aliran yang sangat rapat walaupun di dalam pipeline terkandung suspended solid. Diaphragm valve cocok digunakan untuk fluida yang korosif, viscous material, fibrous materials, sludges, solids in suspension, gas dan udara bertekanan.

8.Check Valve
Jenis ini didesain untuk mencegah terjadinya aliran balik,check valve terdiri dari beberapa jenis seperti Lift Check, Swing Check dan Ball Check.

9.Pressure Relief Device
Jenis ini digolongkan sebagai Safety Valve, digunakan untuk mencegah terjadinya overpressure pada sistem proses piping dan mencegah terjadinya kerusakan peralatan.
Ada dua jenis Safety Valve yaitu:
- Relief Valve ,dan
- Pop Valve
Kedua jenis ini dapat membuka secara cepat.
Relief Valve digunakan untuk membebaskan tekanan yang berlebih.
Pop Valve digunakan untuk aplikasi bertekanan tinggi. Namun kedua jenis ini sebaiknya tidak digunakan bila fluida bersifat korosif, melibatkan back-pressure, melibatkan pressure control atau bypass valve.


10.Pressure Reducing Valve
Fungsi utama dari jenis ini adalah untuk menjaga agar tekanan dalam sistem perpipaan selalu konstan dengan menurunkan tekanan dari sumber yang memiliki tekanan lebih tinggi.

11.Traps ValveFungsi dari trap adalah untuk membuang kondensat yang berasal dari perpipaan steam (uap) tanpa adanya steam yang ikut terbuang. Trap Valve terdiri dari tiga jenis yaitu :

- Float Trap
- Bucket Trap, dan
- Inverted Bucket Trap.

Ukuran trap disesuaikan dengan kapasitas discharge aktual atau effective valve area bukan berdasarkan dengan ukuran inlet dan outlet pada sambungan pipa.



0 komentar:

Posting Komentar